oleh

Walikota Padangsidimpuan Bantu Biaya Berobat Gadis Derita Tumor Ganas

PADANGSIDIMPUAN, PAMARTANUSANTARA.CO.ID | Gadis belia warga Kota Padangsidimpuan Gina Sonia (16) siswa kelas X di SMAN 4 Kota Padangsidimpuan, divonis dokter menderita kanker usus, anak dari Ibu Nurhana Lubis (46) seorang ibu singgel parent dan sudah 7 tahun berpisah dengan suaminya. Tinggal menumpang/mengkontrak di rumah kakaknya, bertempat tinggal di Jalan KH. Zubeir Ahmad, Kelurahan Sadabuan, Padangsidimpuan. Pekerjaan sehari-harinya berdagang makanan ringan di depan Sekolah MAN 1 Padangsidimpuan.   Warga Padangsidimpuan ini butuh uluran tangan untuk meringankan beban yang di derita putrinya tersebut. Berbagai upaya telah ia buat hingga terbesit dibenak Nurhana Boru Lubis (46) ingin menyampaikan keluhannya terhadap Walikota Padangsidimpuan, yang sekarang dijabat oleh Irsan Efendi Nasution, S.H.   Saat dijumpai tim media/wartawan, di kediamannya Boru Lubis bercerita tentang kronologis singkat yang dialami putrinya. Pada bulan Juni 2019 lalu, anaknya (Gina Sonia) mengeluh sakit perut, kemudian iya membawa Gina berobat, namun awalnya rasa sakit yang diderita putriku cuma sakit perut biasa atau masuk angin.   Singkat cerita, hari-hari berikutnya sakit yang dideritanya semakin menjadi-jadi, kemudian saya membawa putriku check up kebeberapa dokter spesialis penyakit dalam, dan oleh dokter disarankan untuk operasi karena ada penyakit di usus anakku ini yang kemungkinanntumor padat.  Dan pada bulan Juli, saya membawa putriku itu ke Batam untuk berobat tepatnya di Rumah Sakit Otorita Batam, setelah melewati berbagai persyaratan dan didiagnosis menderita tumor ganas stadium 3 C oleh Dokter di RS itu.  Kemudian pada tanggal 20 Juli 2019 anak gadisku dioperasi. Setelah operasi, di luar perut anak gadisku dibuat berupa kantung untuk menampung kotoran, yang keluar dari usus karena untuk beberapa saat anus tidak difungsikan menunggu sel-sel kanker mati.  Dan setelah dirawat beberapa minggu kemudian pihak rumah sakit sudah memperbolehkan anak gadisku pulang dan di rawat jalan. Kemudian saya membawa Putriku itu pulang ke Padangsidimpuan.  Berselang setelah operasi itu, berangsur-angsur berat badan putriku kian hari kian berkurang hingga tampak seperti saat ini kurus sesekali hingga jahitan pada luka operasi terbuka, dan tidak jarang putrinya itu selalu mengeluh sakit setiap saat, apalagi pada malam hari.   Sebelumnya, sepulang operasi dari Batam saat itu anakku mengeluh sakit, hingga saya bahwa ia berobat dan di rawat di Rumah Sakit Inanta Padangsidimpuan di Kelurahan Losung Batu. Dan oleh pihak Rumah Sakit Inanta menyarankan untuk dirujuk ke Rumah Sakit Adam Malik Medan.  Dan karena keterbatasan biaya dan butuh uang untuk keperluan sehari-hari selama di Medan, Nurhana terpaksa mengurungkan niatnya menunda membawa putrinya itu ke Rumah Sakit Adam Malik.  "Gina memang berobat pakai BPJS, tapi bagaimana lagi karena biaya, apalagi saya cuma orang tua tunggal mencari nafkah di keluarga ini. Saya cuma jualan makanan anak-anak pakai gerobak di depan sekolah MAN 1 itu," ujarnya dengan nada sedih.  Dan syukur alhamdulillah, tadi pihak Dinas Kesehatan Kota Padangsidimpuan datang menemui saya, katanya anak saya tetap dirujuk ke Rumah Sakit Adam Malim Medan dan untuk biayanya ditanggung oleh Pemko Padangsidimpuan.  "Saya tidak tahu, katanya bapak walikota mengetahui akan hal ini, dan mereka di perintahkan oleh pak wali untuk mengurus segala sesuatu kekurangan berobat Gina ke Medan." Tuturnya.  Sebelumnya Walikota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution S.H., mendapat informasi dari pengaduan warga bahwa ada salah satu warganya terkena penyakit tumor ganas stadium 3 C pada usus, dan karena keterbatasan biaya anak tersebut hanya dirawat orang tuanya di rumah.    "Mengetahui hal itu walikota langsung memerintahkan pihak Dinas Kesehatan Kota Padangsidimpuan menjemput dan membawa Gina ke RSUD, dan apabila hasil diagnosa dokter harus ke Medan Pemko akan fasilitasi dan akan ikut menanggung biaya perobatan ananda kita ini," ujar walikota melalui pesan whatsappnya.  Mohon doa kita semua kiranya Allah SWT, mengangkat penyakitnya dan memberi kesembuhan agar ananda kita ini dapat kembali berkumpul dengan keluarga, untuk melanjutkan upaya dan ikhtiarnya meraih mimpi dan cita-citanya.   Dukung visi misi Sidimpuan bersinar agar masyarakat kita tidak ada yang sakit. Bantu kami mengendus info disekeliling tempat tinggal kita.  Ditempat terpisah, Kabid Yankes Dinas Kesehatan Kota Padangsidimpuan, Kombang Ali Yasin membenarkan hal tersebut, bahwa pihaknya telah di perintahkan oleh pak Walikota Padangsidimpuan.  "Hal tersebut benar adanya, pak walikota perintahkan kami dari pihak dinkes untuk menangani, serta menanggapi respon pak walikota yang selalu peka terhadap sosial kemasyarakatan ini, dan lagian juga ini termasuk dalam program kerja/  visi misinya." ungkapnya.  "Ambulan dan biaya hidup keluarga yang mendampingi selama perobatan di Medan di tanggung pemerintah kota,  insya Allah besok sekitar pukul 17.00 WIB, kita akan berangkatkan adinda Gina untuk dirujuk ke Rumah Sakit Adam Malik Medan." tegas Kombang Ali Yasin  Kabid Yankes, via seluler, Sabtu (21/09/2019). (Martin Gabe)
Walikota Padangsidimpuan Bantu Biaya Berobat Gadis Derita Tumor Ganas

PADANGSIDIMPUAN, PAMARTANUSANTARA.CO.ID | Gadis belia warga Kota Padangsidimpuan Gina Sonia (16) siswa kelas X di SMAN 4 Kota Padangsidimpuan, divonis dokter menderita kanker usus, anak dari Ibu Nurhana Lubis (46) seorang ibu singgel parent dan sudah 7 tahun berpisah dengan suaminya. Tinggal menumpang/mengkontrak di rumah kakaknya, bertempat tinggal di Jalan KH. Zubeir Ahmad, Kelurahan Sadabuan, Padangsidimpuan. Pekerjaan sehari-harinya berdagang makanan ringan di depan Sekolah MAN 1 Padangsidimpuan.

Warga Padangsidimpuan ini butuh uluran tangan untuk meringankan beban yang di derita putrinya tersebut. Berbagai upaya telah ia buat hingga terbesit dibenak Nurhana Boru Lubis (46) ingin menyampaikan keluhannya terhadap Walikota Padangsidimpuan, yang sekarang dijabat oleh Irsan Efendi Nasution, S.H.

Saat dijumpai tim media/wartawan, di kediamannya Boru Lubis bercerita tentang kronologis singkat yang dialami putrinya. Pada bulan Juni 2019 lalu, anaknya (Gina Sonia) mengeluh sakit perut, kemudian iya membawa Gina berobat, namun awalnya rasa sakit yang diderita putriku cuma sakit perut biasa atau masuk angin.

Singkat cerita, hari-hari berikutnya sakit yang dideritanya semakin menjadi-jadi, kemudian saya membawa putriku check up kebeberapa dokter spesialis penyakit dalam, dan oleh dokter disarankan untuk operasi karena ada penyakit di usus anakku ini yang kemungkinanntumor padat.

Dan pada bulan Juli, saya membawa putriku itu ke Batam untuk berobat tepatnya di Rumah Sakit Otorita Batam, setelah melewati berbagai persyaratan dan didiagnosis menderita tumor ganas stadium 3 C oleh Dokter di RS itu.

Kemudian pada tanggal 20 Juli 2019 anak gadisku dioperasi. Setelah operasi, di luar perut anak gadisku dibuat berupa kantung untuk menampung kotoran, yang keluar dari usus karena untuk beberapa saat anus tidak difungsikan menunggu sel-sel kanker mati.

Dan setelah dirawat beberapa minggu kemudian pihak rumah sakit sudah memperbolehkan anak gadisku pulang dan di rawat jalan. Kemudian saya membawa Putriku itu pulang ke Padangsidimpuan.

Berselang setelah operasi itu, berangsur-angsur berat badan putriku kian hari kian berkurang hingga tampak seperti saat ini kurus sesekali hingga jahitan pada luka operasi terbuka, dan tidak jarang putrinya itu selalu mengeluh sakit setiap saat, apalagi pada malam hari.

Sebelumnya, sepulang operasi dari Batam saat itu anakku mengeluh sakit, hingga saya bahwa ia berobat dan di rawat di Rumah Sakit Inanta Padangsidimpuan di Kelurahan Losung Batu. Dan oleh pihak Rumah Sakit Inanta menyarankan untuk dirujuk ke Rumah Sakit Adam Malik Medan.

Dan karena keterbatasan biaya dan butuh uang untuk keperluan sehari-hari selama di Medan, Nurhana terpaksa mengurungkan niatnya menunda membawa putrinya itu ke Rumah Sakit Adam Malik.

“Gina memang berobat pakai BPJS, tapi bagaimana lagi karena biaya, apalagi saya cuma orang tua tunggal mencari nafkah di keluarga ini. Saya cuma jualan makanan anak-anak pakai gerobak di depan sekolah MAN 1 itu,” ujarnya dengan nada sedih.

Dan syukur alhamdulillah, tadi pihak Dinas Kesehatan Kota Padangsidimpuan datang menemui saya, katanya anak saya tetap dirujuk ke Rumah Sakit Adam Malim Medan dan untuk biayanya ditanggung oleh Pemko Padangsidimpuan.

“Saya tidak tahu, katanya bapak walikota mengetahui akan hal ini, dan mereka di perintahkan oleh pak wali untuk mengurus segala sesuatu kekurangan berobat Gina ke Medan.” Tuturnya.

Sebelumnya Walikota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution S.H., mendapat informasi dari pengaduan warga bahwa ada salah satu warganya terkena penyakit tumor ganas stadium 3 C pada usus, dan karena keterbatasan biaya anak tersebut hanya dirawat orang tuanya di rumah.

“Mengetahui hal itu walikota langsung memerintahkan pihak Dinas Kesehatan Kota Padangsidimpuan menjemput dan membawa Gina ke RSUD, dan apabila hasil diagnosa dokter harus ke Medan Pemko akan fasilitasi dan akan ikut menanggung biaya perobatan ananda kita ini,” ujar walikota melalui pesan whatsappnya.

Mohon doa kita semua kiranya Allah SWT, mengangkat penyakitnya dan memberi kesembuhan agar ananda kita ini dapat kembali berkumpul dengan keluarga, untuk melanjutkan upaya dan ikhtiarnya meraih mimpi dan cita-citanya.

Dukung visi misi Sidimpuan bersinar agar masyarakat kita tidak ada yang sakit. Bantu kami mengendus info disekeliling tempat tinggal kita.

Ditempat terpisah, Kabid Yankes Dinas Kesehatan Kota Padangsidimpuan, Kombang Ali Yasin membenarkan hal tersebut, bahwa pihaknya telah di perintahkan oleh pak Walikota Padangsidimpuan.

“Hal tersebut benar adanya, pak walikota perintahkan kami dari pihak dinkes untuk menangani, serta menanggapi respon pak walikota yang selalu peka terhadap sosial kemasyarakatan ini, dan lagian juga ini termasuk dalam program kerja/  visi misinya.” ungkapnya.

“Ambulan dan biaya hidup keluarga yang mendampingi selama perobatan di Medan di tanggung pemerintah kota,  insya Allah besok sekitar pukul 17.00 WIB, kita akan berangkatkan adinda Gina untuk dirujuk ke Rumah Sakit Adam Malik Medan.” tegas Kombang Ali Yasin  Kabid Yankes, via seluler, Sabtu (21/09/2019). (Martin Gabe)

Komentar Sahabat Pamarta

Tentang Penulis: Pamarta Nusantara

Gambar Gravatar
Pamarta Nusantara adalah situs berita yang dikurasi dan dimotori oleh PT Media Agung Sejahtera. Bertempat di Sumatera Utara, kami berkomitmen besar untuk menyajikan berita secara akurat, bijak, dan tentu saja terpercaya.

News Feed