
PADANGSIDIMPUAN, PAMARTANUSANTARA.CO.ID | Pemerintah Kota Padangsidimpuan melalui bagian Kesra Setda Kota Padangsidimpuan gelar kegiatan festival nasyid ke-17, tingkat Kota Padangsidimpuan tahun 2019. Dengan mengusung tema membangun generasi Islami melalui syair nasyid.
Diikuti group nasyid dari 6 kecamatan se-Kota Padangsidimpuan, dibuka secara resmi oleh Wakil Walikota Padangsidimpuan Ir. H. Arwin Siregar, MM, bertempat di Gedung Adam Malik Padangsidimpuan, Sumatera Utara. Senin (30/9/2019).
Ketua panitia penyelenggara asisten pemerintahan dan kesejahteraan rakyat Iswan Nabagabe Lubis, S.Sos., M.M., mengatakan dalam laporannya, kegiatan festival nasyid ini merupakan program pemerintah secara nasional dan pelaksanaannya dilakukan mulai tingkat desa/kelurahan, kecamatan, kabupaten, provinsi hingga tingkat nasional.
“Tujuan kegiatan ini adalah untuk melestarikan seni dan budaya Islam serta pembinaan moral melalui kegiatan nasyid. Selain itu, untuk memasyarakatkan dan membudayakan seni nasyid sehingga menjadi media yang efektif untuk menyampaikan nilai-nilai spiritual menuju ketaqwaan kepada Allah SWT,” papar Iswan.
Festival nasyid ke-17 tahun 2019 ini akan memperebutkan juara dari kategori group terbaik, pemakai busana serasi terbaik, penyanyi terbaik, penabuh gendang terbaik, dan juara umum. Adapun pemenang pertama akan mengikuti festival nasyid tingkat Provinsi Sumatera Utara tahun 2019 di Kota Medan.
Sementara Wakil Walikota Ir. H. Arwin Siregar, M.M., dalam arahan dan bimbingannya mengatakan bahwa kegiatan festival nasyid ini, merupakan salah satu upaya dan sarana untuk meningkatkan pembinaan kesenian dan budaya Islam ditengah-tengah masyarakat, dengan segala syair dan liriknya mengandung nilai moral religius dan educatif, selain itu kegiatan ini juga positif karena dapat memacu kreativitas.
“Kegiatan ini merupakan suatu upaya untuk meningkatkan pembinaan terhadap kesenian dan budaya Islam ditengah-tengah masyarakat, selain makna pada setiap syairnya merupakan pesan-pesan nasehat untuk meningkatkan ukhuwah Islamiayah. kegiatan ini juga positif untuk meningkatkan kreativitas,“ ujar Wawako.
Wawako juga menambahkan bahwa seni nasyid ini dapat berkembang dan diterima oleh masyarakat Kota Padangsidimpuan. “Bukan hanya orang tua tetapi juga generasi muda,” Tandasnya.
Hadir dalam kegiatan, wakil walikota, Dandim 0212/TS, Wakapolres Kota Padangsidimpuan, mewakili Ketua DPRD, mewakili Kejari, Ketua MUI, para asisten, Kabag Kesra dan jajarannya, camat se-Kota Padangsidimpuan, dan Ketua Dharma Wanita beserta rombongan. (Martin Gabe)
