POLMAN, PAMARTANUSANTARA.CO.ID | Bintara Pembina Desa (Babinsa) jajaran Kodim 1402/Polmas intensifkan pelaksanaan sosialisasi bahaya penyebaran Covid-19 melalui Komunikasi Sosial (Komsos) kepada masyarakat di Desa binaan masing-masing.
Melalui keterangan persnya, Bintara Penerangan (Bapen) Kodim 1402/Polmas Serma Zaenal mengatakan bahwa komunikasi sosial adalah salah satu metode pembinaan teritorial, yang merupakan wahana untuk mencapai kesepahaman dan penyamaan persepsi dengan segenap komponen bangsa lainnya, untuk tercapainya tugas pokok Babinsa selaku aparat teritorial.
Di saat kondisi pandemi Covid-19 yang sedang melanda negeri ini termasuk wilayah Teritorial Kodim 1402/Polmas, lanjut Zaenal, Babinsa sangat dituntut untuk lebih meningkatkan Komunikasi Sosial (Komsos) guna memberikan kenyamanan masyarakat binaannya sendiri, dan juga memberikan pemahaman terkait virus corona itu, agar masyarakat di wilayah binaannya tidak mengalami kepanikan dalam menghadapi penyebaran Covid-19 tersebut.
Menurutnya, selaku Babinsa dituntut lebih intens hadir dan berada di tengah-tengah kehidupan masyarakat dan juga melakukan anjangsana ke rumah-rumah warga, untuk memberikan berbagai solusi dan upaya langkah-langkah pencegahan terhadap Virus Corona tersebut.
Lanjut dikatakan Zaenal bahwa, pekan lalu Dandim 1402/Polmas Letkol Arh Hari Purnomo, S.Hub.Int., M.Han., menginstruksikan kepada Babinsa melalui Danramil jajaran, bahwa di tengah Pandemi Covid-19 ini perekonomian harus tetap berjalan, sehingga masyarakat di wilayah yang mayoritas petani diminta untuk mengolah lahan pertanian untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, namun tetap mematuhi protokol kesehatan terkait Covid-19, lebih mendisiplinkan diri dengan menjaga jarak, menggunakan masker dan lebih rajin mencuci tangan harus disoailisasikan kepada masyarakat di wilayah binaan.
Selain keseimbangan perekonomian harus tetap terjaga, menerapkan pola makan sehat dan bergizi adalah salah satu cara untuk menjaga daya tahan tubuh di tengah pandemi virus corona, hal itulah harus disosialisasikan oleh Babinsa di wilayah binaan masing-masnig, agar masyarakat di wilayah tidak panik. (Zaenal)
