oleh

Kemuliaan Bulan Ramadhan dan Mengapa Perlu Disambut.?

Kemuliaan Bulan Ramadhan dan Mengapa Perlu Disambut.?
Khoirunnas Harahap, S. Pd

PAMARTANUSANTARA.CO.ID| Ramadhan adalah bulan yang mulia, dimana ummat islam di wajibkan untuk berpuasa padanya. yang pada intinya tujuan puasa itu sendiri adalah untuk meningkatkan ketaqwaan seorang muslim kepada Allah SWT.

Masyarakat Muslim di seluruh dunia sudah seharusnya menyambut kedatangan bulan Ramadhan dengan semangat dan gembira sebagai bentuk adab seorang muslim pada bulan suci dan mulia tersebut.

Ramadhan merupakan bulan yang mulia dan penuh berkah sehingga kedatangan nya ditunggu-tunggu oleh umat muslim, sebab kemuliaan dan keberkahannya sangat melimpah jika seseorang ingin meraihnya.

Berikut cara yang dapat dilakukan seorang muslim untuk menyambut kedatangan bulan Ramadhan :

1. Meluruskan Niat.

Rasulullah SAW bersabda :
“Barang siapa yang bergembira dengan datangnya bulan Ramadhan, Allah akan mengharamkan jasadnya masuk ke dalam neraka” ( Hadist ).

Dengan kedatangan bualan yang mulia ini, seorang muslim perlu untuk meluruskan niat untuk meraih keberkahannya dengan melaksanakan ibadah di bulan Ramadhan.

2. Melakukan amalan – amalan yang Baik.
Banyak amalan yang bisa kita lakukan dalam penyambutan bulan Ramadhan misalnya, berpuasa, Baca Al- Qur’an, dan memperbanyak Sedekah.

Hal ini sesuai dengan hadits Nabi :

“Bahwa umat Islam ketika masuk bulan Sya’ban, maka senantiasa membaca Al Qur’an dan mengeluatkan zakat hartanya, sebagai, bantuan untuk orang miskin dalam menghadapi puasa”, (Hadist).

3. Melaksanakan Ziarah.

Ziarah kubur merupakan amalan yang sangat baik, di samping kita akan mendoakan kepada ahli kubur khususnya orang tua, kerabat dan saudara kita. Juga ziarah kubur akan mengingatkan kita pada kematian. Bahwa kematian itu adalah sebuah kepastian sehingga kita harus mempersiapkan diri sebaik-baiknya sebelum ajal menjemput kita.

Ziarah kubur waktunya boleh setiap saat, namun pada saat menjelang bulan puasa memiliki makna yang sangat istimewa, di samping nilai silaturahminya.

4. Silaturahmi dan Saling Memaafkan.

Silaturahmi dan saling memaafkan di antara saudara, kerabat, dan teman-teman. Hal ini penting dilakukan agar kita memasuki bulan puasa dengan bersih jiwanya, penuh ketenangan, keihlasan dan kekhusuan semata- mata ingin mengharapkan ridlo dari Allah SWT.

Dalam surat Al Baqarah ayat 178 Allah SWT Berfirman :

“Maka barangsiapa yang mendapat suatu pemaafan dari saudaranya, hendaklah (yang memaafkan) mengikuti dengan cara yang baik, dan hendaklah (yang diberi maaf) membayar diat kepada yang memberi maaf dengan cara yang baik (pula). Yang demikian itu adalah suatu keringanan dari Tuhan kamu dan suatu nikmat. Barang siapa yang melampaui batas sesudah itu, maka baginya siksa yang sangat pedih. (QS Al-Baqarah ayat 178).

Meraih kesempatan untuk melaksanakan amal kebaikan Di bulan Ramadhan merupakan hal yang tidak bisa ditawar untuk dilaksanakan sebab tidak ada jaminan bagi seorang muslim untuk bertemu dengan Bulan Ramadhan yang akan datang.

Tidak ada seorang muslim pun yang luput dari salah dan dosa, tidak seorang muslimpun yang menginginkan Neraka. Hakikatnya seorang muslim itu pasti menginginkan sorga.

“Barang siapa puasa Ramadhan karena iman dan mengharap pahala diampuni baginya dosa-dosa masa lalu.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Komentar Sahabat Pamarta

Tentang Penulis: Pamarta Nusantara

Gambar Gravatar
Pamarta Nusantara adalah situs berita yang dikurasi dan dimotori oleh PT Media Agung Sejahtera. Bertempat di Sumatera Utara, kami berkomitmen besar untuk menyajikan berita secara akurat, bijak, dan tentu saja terpercaya.

News Feed