
YOGYAKARTA, PAMARTANUSANTARA.CO.ID | Kalemdiklat Polri, Komjen Pol Arief Sulistyanto, memberikan arahan kepada personel dan siswa Diktukba Polri 2019/2020, di SPN Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DUY) pada Jumat (17/01/2020).
Komjen Arief mengatakan fasilitas para siswa sangat penting untuk menunjang prestasi.
“Organisasi Polri tidak akan bisa berjalan dengan baik kalau sumber daya manusianya tidak dikelola dengan baik,” kata Komjen Arief Sulistyanto dalam keterangan tertulisnya, Senin (20/1/2020).
Komjen Arief juga mengatakan dalam organisasi ada empat unsur yaitu manusia, materil, money atau uang, dan sistem atau metode. Yang paling utama adalah sumber daya manusia.
Oleh karena itu dalam proses Pendidikan dan pelatihan, salah satu komponen yang penting adalah Pola Pengasuhan. Tujuan pola pengasuhan mengarahkan para siswa, merubah mindset para siswa dari seorang remaja menjadi seorang anggota Polri yang profesional.
Kalemdiklat berharap 153 orang siswa Diktukba menjadi Agent of Change yang mampu merubah lingkungan yang tidak baik menjadi lebih baik dengan memegang teguh Tribrata dan Catur Prasetya.
“Belajar dan berlatih, persiapkan diri baik dalam bidang peningkatan profesionalitas maupun pembangunan integritas, sehingga begitu menjadi anggota Polri dapat mempengaruhi lingkungan menjadi lebih baik lagi,” tegas Kalemdiklat Polri.
Bagi para tenaga pendidik, pengasuh dan instruktur, Kalemdiklat menyampaikan pesan agar memberikan nilai-nilai yang baik kepada para siswa, sehingga nanti, ketika mereka menjadi Polisi, para siswa menjadi Polisi yang bermanfaat, baik bagi masyarakat dan institusi, apabila para siswa menjadi Polisi yang berprestasi, maka pahala akan mengalir juga ke para tenaga pendidik.
“Kita harus bangga ditugaskan di tempat ini karena lembaga pendidikan dan latihan Polri menentukan masa depan Polri. Pandanglah langit sejauh mungkin, lebih jauh daripada kita memandang bumi, insya Allah, kita akan dapat mencapai apa yang kita inginkan,” Ungkapnya. (Divhumas Polri)
