
LABUSEL, PAMARTANUSANTARA.CO.ID | Sungguh luar biasa reaktifnya kepala desa yang satu ini, lain daripada yang lain. Secara mengejutkan Irfan Bakti Nasution Kepala Desa Sosopan dengan nada tinggi dan emosional, marah-marah menolak untuk dikonfirmasi oleh wartawan.
Prilaku yang dinilai tidak beretika itu terjadi Kamis (16/5/2019), saat tim awak media mencoba menggali informasi tentang realisasi pembangunan tahun 2018 yang lalu, di Desa Sosopan, Kecamatan Kotapinang, Kabupaten Labuhanbatu Selatan.
Pada saat itu, secara kebetulan Kepala Desa Sosopan tidak berada di kantor. Menurut pegawai yang bekerja di kantor desa tersebut, mengatakan sang kepala desa tidak masuk karena ada urusan.
Lalu, tim awak media ini meminta Sekretaris Desa Sosopan untuk menghubungi kepala desa, diluar dugaan sepertinya kepala desa itu kurang senang dengan kedatangan wartawan dengan tujuan menanyakan pelaksanaan pembangunan 2018 di desa itu. Mendengar nada yang kurang terpuji dari suara Handphone Sekretaris Desa Sosopan, Wartawan Koran Sumteng POS mengambil inisiatif untuk langsung mengubungi Kepala Desa yang diduga temperamental itu.
Secara mengejutkan Irfan Bakti Nasution, malah membentak wartawan dengan mengatakan, “Tidak perlu saya menjumpai kau, saya ada kerjaan di luar nanti kalau kita jumpa baru tanyak-tanyak,” katanya dengan nada tinggi.
Saat wartawan meminta konfirmasi melalui handphone, dirinya menyampaikan “Tidak boleh konfirmasi melalui handphone apalagi mengenai pekerjaan orang,” ketusnya.
Kata Irfan, bahwa dirinya di Labuhanbatu Selatan ini sudah banyak berteman dengan orang media, dan ia merasa tidak perlu lagi media lain untuk memberitakannya. (Anas Hrp/Nju Sinaga)
