
MAMPANG, PAMARTANUSANTARA.CO.ID | Sejumlah warga Mampang, Kecamatan Kotapinang, Kabupaten Labuhanbatu Selatan mengeluhkan kondisi aspal yang bergelombang.
Menurut keterangan warga setempat akibat aspal bergelombang membuat dinding-dinding bangunan rumah mereka retak-retak.
“Apabila truk besar melintas di jalan ini getaran nya terasa kuat.” kata Fery (35), salah satu warga setempat kepada Pamarta Nusantara, Senin (02/11/2020).
Padahal rumah miliknya jauh dari badan jalan namun hentakan truk-truk bermuatan berat mampu menggetarkan rumahnya.
“Klo lewat truk besar atap seng ku pun bergetar.” tambahnya.
Ia berharap kepada Pemerintah agar memperhatikan kondisi jalan tersebut, “Kita berharap kepada Pemerintah yang membidangi agar bisa lebih fokus memperhatikan kondisi jalan disini supaya bangunan rumah warga disini bisa awet.” pintanya.
Amatan awak media sebagian besar ruas jalan aspal Kotapinang-Gunung Tua yang bergelombang hampir sepanjang jalan Mampang.
Selain aspal bergelombang, jalan provinsi ini juga tergolong kecil karena jika truk besar bersilisih dengan truk besar yang lainnya terpaksa salah satu truk harus mengalah dan berhenti meminggirkan kendaraannya diluar ruas jalan.
Sementara Dinas PU Kabupaten Labuhanbatu Selatan sampai berita ini diterbitkan belum bisa dimintai keterangannya. (TIM)
